My Friend

Kunjungan

Senin, 28 Februari 2011

"Premium Naik Rp1.000/Liter Sumbang Inflasi 0,6%"



Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan kalau kenaikan premium seribu rupiah akan menyumbang ke inflasi sebesar 0,6 persen.

"Premium naik Rp500 nyumbang inflasi 0,3 persen, kalau seribu 0,6 persen," ujar Kepala BPS Rusman Heriawan di kantornya, Jakarta, Selasa (1/3/2011).

Dia menjelaskan untuk pertamax pengaruhnya ke inflasi kecil. "Pertamax, tetapi pertama yang harus kita lihat premium tidak naik, pertamax pengaruhnya ke inflasi kecil," tambahnya.

Menurutnya, pembatasan BBM subsidi ini akan ada pengaruhnya terhadap bobot inflasi, karena peralihan pengguna dari premium ke pertamax. "Pembatasan itu bagaimanpun ada pengaruhnya bobot inflasi tadi, pengguna premium ke pertamax, ada sumbangannya terhadap inflasi," ungkapnya.

Rusman mengatakan yang terpenting sekarang adalah kesiapan pembatasan bbm tersebut karena beda harga premium dan pertamax sangat besar.

"Pertamax bobotnya terhadap inflasi kecil, Sekarang Rp8.100. Kesiapannya harus disiapkan sekarang. Beda premium sama pertamax jauh, ditakutkan ada moral hazzard, orang beli premium lagi atau berpindah ke premium lagi," tambahnya.



Wah Naik lagi, sekalian aja jadiin 10.000, kesel bgt w.

0 komentar:

Posting Komentar